Sistem operasi adalah perangkat lunak yang mengatur dan mengelola sumber daya komputer seperti memori, CPU, dan perangkat keras lainnya.
Sistem operasi juga menjalankan program aplikasi dan memungkinkan interaksi pengguna dengan komputer. Sistem operasi menyediakan antarmuka untuk mengakses file dan data pada komputer. Sistem operasi juga melakukan manajemen jaringan dan koneksi internet.
Sistem operasi merupakan bagian penting dari sistem komputer. Tanpa sistem operasi, komputer tidak dapat berfungsi dengan baik. Sistem operasi berperan sebagai penghubung antara pengguna dan komputer, serta antara perangkat lunak dan perangkat keras. Sistem operasi juga berperan sebagai pengatur dan pengawas kinerja komputer.
Jenis-Jenis Sistem Operasi
Ada banyak jenis sistem operasi yang digunakan untuk berbagai keperluan dan tujuan. Berikut ini adalah beberapa jenis sistem operasi yang umum digunakan:
Text-based Operating System
Sistem operasi berbasis teks adalah sistem operasi yang menggunakan teks sebagai antarmuka utamanya. Ini berarti bahwa pengguna harus mengetikkan perintah-perintah tertentu untuk menjalankan program atau melakukan tugas-tugas tertentu, alih-alih menggunakan mouse atau layar sentuh untuk berinteraksi dengan antarmuka grafis.
Sistem operasi ini biasanya memiliki kecepatan dan efisiensi yang tinggi karena mereka menggunakan sumber daya komputer secara minimal. Sebaliknya, sistem operasi berbasis GUI (Graphical User Interface) cenderung memakan lebih banyak sumber daya karena harus menggambar dan merender elemen-elemen grafis.
Namun, kelemahan dari sistem operasi berbasis teks adalah kurangnya keterbacaan dan kemudahan penggunaan bagi pengguna yang tidak terbiasa dengan perintah-perintah teks. Mereka mungkin tampak tidak ramah pengguna bagi orang-orang yang terbiasa dengan antarmuka grafis yang intuitif dan mudah dipelajari.
Contoh-contoh dari sistem operasi berbasis teks termasuk MS-DOS, Linux, dan Unix. MS-DOS adalah salah satu contoh paling awal dari jenis sistem ini, digunakan secara luas pada komputer pribadi pada tahun 1980-an sebelum digantikan oleh Windows. Linux dan Unix juga dapat dioperasikan melalui baris perintah, meskipun mereka juga menawarkan antarmuka grafis untuk memudahkan pengguna.
Meski demikian, penting untuk diingat bahwa meskipun mungkin tampak usang atau rumit bagi beberapa orang, banyak profesional IT masih menggunakan sistem operasi berbasis teks setiap hari.
Alasan utamanya adalah kontrol granular atas sistem yang ditawarkan oleh baris perintah sangat berguna dalam administrasi jaringan dan tugas-tugas lainnya yang membutuhkan presisi tinggi.
Graphics-based Operating System
Berbasis grafis, itulah ciri khas dari sejumlah sistem operasi modern. Interaksi utama pengguna dengan sistem ini terjadi melalui elemen-elemen grafis yang ditampilkan di layar. Dengan bantuan alat-alat seperti mouse, keyboard, atau sentuhan jari, pengguna dapat berinteraksi dengan ikon-ikon, menu-menu, dan tombol-tombol yang tersedia.
Keunggulan dari sistem operasi semacam ini terletak pada tampilannya yang menarik dan kemudahan dalam pengoperasiannya. Tetapi perlu diperhatikan bahwa kebutuhan sumber daya untuk menjalankan sistem operasi ini cenderung lebih besar.
Windows, macOS dan Android merupakan contoh nyata dari aplikasi sistem operasi berbasis grafis dalam kehidupan sehari-hari. Ketiganya telah menjadi pilihan utama bagi jutaan orang di seluruh dunia dalam menjalankan aktivitas mereka baik itu untuk pekerjaan maupun hiburan.
Seiring perkembangan teknologi dan peningkatan kebutuhan pengguna, versi-versi baru terus bermunculan dengan fitur-fitur inovatif yang semakin memudahkan interaksi antara manusia dan mesin.
Single Operating System
Sebuah sistem operasi sederhana, atau sering disebut sebagai sistem operasi tunggal, memiliki fungsi yang terbatas dalam menjalankan berbagai tugas.
Fungsinya hanya ditampilkan pada satu program atau pekerjaan tertentu pada setiap momen. Meski tampak kuno, namun jenis sistem operasi ini masih banyak ditemukan di komputer-komputer generasi awal atau yang memiliki spesifikasi minimalis, karena tidak memerlukan kemampuan untuk melakukan multitasking atau multiprogramming.
Dua contoh paling populer dari sistem operasi tunggal adalah MS-DOS dan Windows 3.x. Kedua sistem ini lebih cocok digunakan pada komputer dengan spesifikasi rendah dan tidak memerlukan pengoperasian program secara bersamaan.
Seiring perkembangan teknologi informasi dan peningkatan kebutuhan pengguna, saat ini hampir semua komputer modern menggunakan sistem operasi yang mampu melakukan multitasking dan multiprogramming.
Multiple Operating Systems
Sistem operasi jamak adalah sistem operasi yang dapat menjalankan lebih dari satu program atau tugas dalam satu waktu. Sistem operasi jamak biasanya digunakan untuk komputer-komputer modern atau canggih yang membutuhkan multitasking atau multiprogramming. Contoh sistem operasi jamak adalah Windows 10, Linux, dan iOS.
Single-User Operating System
Sistem operasi satu pengguna adalah sistem operasi yang hanya dapat digunakan oleh satu pengguna dalam satu waktu. Sistem operasi satu pengguna biasanya digunakan untuk komputer-komputer pribadi atau personal yang tidak membutuhkan multiuser atau multiprocessing. Contoh sistem operasi satu pengguna adalah Windows 10, macOS, dan Android.
Multi-user Operating System
Sistem operasi banyak pengguna adalah sistem operasi yang dapat digunakan oleh lebih dari satu pengguna dalam satu waktu. Sistem operasi banyak pengguna biasanya digunakan untuk komputer-komputer jaringan atau server yang membutuhkan multiuser atau multiprocessing. Contoh sistem operasi banyak pengguna adalah Linux, Unix, dan Windows Server.
Macam Macam Sistem Operasi
Mengamati perkembangan teknologi, tak terbantahkan bahwa evolusi sistem operasi telah mencapai titik yang sangat mengesankan. Tahun ini, sebanyak lebih dari 15 variasi sistem operasi telah muncul dan berkembang, bersama dengan berbagai turunan yang tak terhitung banyaknya.
Menyoroti sistem operasi open source, jumlah pengembang yang berkontribusi dalam pembuatannya cukup mengejutkan. Mereka datang dari berbagai latar belakang; ada yang merupakan bagian dari tim profesional besar dan ada pula yang bekerja secara mandiri.
Berikut ini adalah beberapa contoh sistem operasi yang populer dan banyak digunakan di dunia:
| Sistem Operasi | Pengembang |
|---|---|
| Android | |
| AmigaOS | Commodore |
| AIX dan AIXL | IBM |
| Chrome OS | |
| Corel Linux | Corel |
| iOS | Apple |
| Mac OS | Apple |
| MS-DOS 1-6.x | Microsoft |
| NEXSTEP | Apple |
| OS/2 | IBM |
| Symbian | Nokia |
| Microsoft Windows | Microsoft |
| Windows Phone | Microsoft |
| UNIX | Bell Labs |
| Linux | Linus Torvald |
Sistem Operasi Windows
Bukan hanya Mac, Windows juga menjadi bagian penting dalam evolusi sistem operasi berbasis GUI. Lahir pada era 80-an, Windows mengalami perubahan signifikan dari MS-DOS – sistem operasi yang lebih mengandalkan baris perintah atau modul teks dan tidak memiliki antarmuka grafis. Debut pertama Windows diumumkan pada tahun 1885, tepat setahun setelah peluncuran Mac.
Sejak awal kemunculannya, Windows dirancang untuk bisa beradaptasi dengan berbagai jenis komputer yang mendukung sistem operasinya.
Dalam rentang waktu tersebut, terjadi peningkatan penggunaan sistem operasi Windows secara signifikan hingga mencapai lebih dari 90% pengguna komputer global – sebuah prestasi yang berhasil menyalip popularitas Mac. Keberhasilan ini menunjukkan pentingnya peran Windows dalam dunia teknologi dan komputasi.
Sistem Operasi macOS
Bermula pada era 80-an, Apple memperkenalkan Macintosh, atau lebih dikenal sebagai Mac – sebuah revolusi dalam dunia teknologi komputer. Mac menjadi pionir dengan sistem antarmuka grafis (GUI), menjadikannya perangkat yang mudah dikenal dan digunakan oleh masyarakat umum. Inovasi ini menandai awal dari perubahan besar dalam sejarah teknologi komputer.
Keunikan lain dari Mac adalah lisensinya yang eksklusif hanya untuk produk Apple. Ini berarti bahwa segala hal yang berkaitan dengan Mac, mulai dari harga, desain, hingga sistem internalnya, sepenuhnya berada di bawah kendali Apple. Kebijakan ini menciptakan identitas unik dan eksklusif untuk setiap produk Apple.
Tak hanya itu, Apple juga merancang iOS khusus untuk iPhone mereka. Sistem operasi ini tak kalah canggih dan menarik dibandingkan Android. Sama halnya dengan Mac, iOS juga dibuat secara eksklusif hanya untuk produk-produk buatan Apple. Dengan demikian, pengguna mendapatkan pengalaman khas saat menggunakan perangkat-perangkat tersebut.
Sistem Operasi Linux
Dunia informasi teknologi mengenal Linux sebagai salah satu sistem operasi open source dan gratis yang mendominasi. Kemampuan untuk melakukan modifikasi dan peningkatan pada sistem operasi ini secara terbuka menjadi keunggulannya. Lahir dari tangan Linus Torvalds pada tahun 1991 saat mengejar studi Ilmu Komputer di Universitas Helsinki, Linux tumbuh menjadi proyek inovatif melalui platform comp.os.minix.
Bagi pengguna setia Linux, istilah distribusi Linux atau distro Linux tentu bukanlah hal yang asing. Beberapa di antaranya yang cukup dikenal hingga kini mencakup Debian, Linux Mint, Ubuntu, Fedora, CentOS, serta Red Hat Enterprise.
Keberagaman aplikasinya pun sangat luas; mulai dari komputer pribadi hingga superkomputer serta server atau cloud milik perusahaan. Dalam banyak kasus, perusahaan lebih memilih untuk menggunakan Linux daripada sistem operasi lainnya karena keunggulan-keunggulan tertentu yang ditawarkannya.
Sistem Operasi Android
Android, sistem operasi canggih untuk smartphone dan tablet, dihapus pada platform Linux. Fitur utamanya adalah interaksi layar sentuh yang responsif, sebuah inovasi yang digunakan oleh Android, Inc., perusahaan yang didirikan oleh Andy Rubin.
Tantangan tantangan memaksa Android Inc. berada di bawah sayap Google pada tahun 2005. Dua tahun kemudian, Google memperkenalkan Android ke masyarakat luas. Sejak saat itu, popularitas Android melonjak dan kini menjadi sistem operasi dengan jumlah pengguna terbanyak di dunia – sebuah prestasi yang monumental bagi Google.
Google tidak hanya merancang Android untuk perangkat seluler tetapi juga merambah ke berbagai bidang lainnya. Ada varian-varian khusus dari Android seperti Android TV untuk televisi pintar, Android Auto untuk kendaraan modern, dan juga Android Wear untuk jam tangan pintar serta berbagai aplikasi lainnya. Ini menunjukkan bagaimana Google terus mengembangkan dan memperluas ekosistem digital mereka dengan menggunakan sistem operasi ini pada dasarnya.
Sistem Operasi iOS
Apple menciptakan iOS, sebuah sistem operasi yang fokus pada pengalaman visual pengguna. Dibangun khusus untuk perangkat seluler Apple, termasuk iPhone, iPad, dan iPod Touch, iOS menghadirkan kemudahan dalam navigasi dan fungsi.
Fitur utamanya meliputi layar Home yang intuitif, pustaka aplikasi atau App Library yang terorganisir dengan baik, Pusat Kontrol untuk akses cepat ke pengaturan penting, serta App Store sebagai pusat unduhan aplikasi beragam.
Siri sebagai asisten virtual cerdas juga menjadi bagian integral dari iOS. Jangan lupa ada FaceTime yang memungkinkan komunikasi video berkualitas tinggi antar pengguna perangkat Apple.
